Senin, 14 Februari 2011

Jam Karnivora, Jam yang tak perlu baterai

Alif Ilmu - Di Inggris, mahasiswa design, James Auger serta peneliti dari Birstol Robotics Laboratory, Chris Melhuish berhasil menciptakan jam dinding karnivora, yaitu pembangkit listriknya berasal dari lalat.

Mereka menyebut tekhnologi penemuannya itu 'microbal fuel cell', yang artinya peneliti memanfaatkan makanan serta bakteri bangkai serangga yang mereka tangkap.

Jam yang berhasil mereka temukan ini memiliki sabuk yang berputar, dan pada sabuk tersebut dilapisi dengan madu.

Menurut Chris Melhuish, jam tersebut beroperasi seperti penangkap lalat biasa. Lalat yang tertarik dengan madu yang ada pada sabuk jam tersebut akan menghapiri madu dan kemudian mendarat disabuk tersebut, lalu lalat pun akan menempel.

Sabuk pada jam ini berputar secara perlahan serta pada bagian bawah sabuknya terdapat pisau yang akan mengiris setiap serangga yang tersangkut pada sabuk. Kemudian, setelah serangga terpotong-potong, serangga dijatuhkan ke dalam sel bagian bawah yang merupakan perangkat untuk mengubah potongan serangga tadi menjadi energi listrik.

Para peneliti ini juga memberikan julukan 'Jam Karnivora' untuk Jam yang berhasil mereka ciptakan ini.

Jam Karnivora ini masih bersifat prototif. Pada proses uji cobanya, delapan ekor lalat yang tertangkap bisa memasok energi listrik yang mampu membuat jam karnivora ini bekerja selama 12 jam.

Agak kejam juga sih sebenarnya jam karnivora ini, kasihan sang lalat, he..he..tapi....Amazing...

Untuk lebih jelasnya, kita bisa melihat video dibawah ini :





Dikutip dari :
http://teknologi.vivanews.com/news/read/203954-makan-serangga--jam-dinding-tak-perlu-baterai
http://video.vivanews.com/read/12975-jam-dinding-pemakan-serangga

0 komentar:

Posting Komentar

 

Alfine Online Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates